Warga Kediri Jadi Korban Pembiusan
KEDIRI-RADAR- kristian (26) warga Kelurahan Semampir, Kecamatan Kota Kediri, Kamis (19/4) dengan kondisi setengah sadar mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Mapolresta Kediri untuk melaporkan kasus pembiusan yang baru saja dialaminya. Namun di tengah-tengah ia memberi keterangan Kristian pingsan dan akhirnya dilarikan ke RRS Bhayangkara Kediri.
Pingsanya Kristian diduga dibius oleh seseorang yang mengincar hartanya.”Dia datang ke ruang SPK dalam kondisi setengah teler akibat dibius. Hal ini membuat anggota kami bingung,” jelas Kasat Reskoba Polresta Kediri, AKP Sudadi kepada RADAR Surabaya di Mapolresta Kediri, Kamis (19/4)
Sebelum pingsan sesaat setelah melapor kepada petugas Kristian mengaku telah diberi minuman oleh seseorang yang tidak ia kenal sebelum akhirnya mengalami mual dan pusing. Tak hanya itu, ia juga mengaku rumahnya telah dirusak oleh pemuda tak dikenal.
Belum sempat menyampaikan semua yang ia alami, tiba-tiba Kristian jatuh tak sadarkan diri. Melihat itu, petugas segera melarikannya ke RS Bayangkara Kediri untuk mendapat perawatan.
Menurut dokter jaga di ruang Instalasi Rawat Darurat, dr Ronnie diduga korban pingsan akibat terpengaruh obat jenis psikotropika dengan dosis tinggi. Ia tidak bisa memastikan apakah obat tersebut sengaja diminum atau disuntikkan oleh orang lain.”Ia pingsan karena terlalu banyak mengkonsumsi obat jenis psikotropika. Kami masih berusaha membangkitkan kesadarannya,” jelas dr Ronnie. (aro)